Muara Enim,- Pembangunan cor beton jalan usaha tani desa payabakal gelumbang kabupaten muara enim, sumatra selatan menjadi sorotan akibat lemahnya pengawasan maka itu dikerjakan asal asalan, diduga tidak sesuai angaran RAB. Saptu 07/09/2024.
proyek tersebut terletak dijalan pasirah mastanum tepat dibelakang masjid lama desa paya bakal gelumbang pembangunan menggunakan anggaran dana APBD - 2024 dengan pagu RP 79.999.572. tujuh puluh sembilan juta sembilan ratus sembilan puluh sembilan ribu lima ratus tujuh puluh dua rupiah, anggaran APBD-2024, di kerjakan oleh pelaksana. CV INDAH PRATAMA. waktu pelaksanaan 120 hari Kalender
pkerjakan asal-asalan sehingga menjadi perhatian pubik,kuat dugaan ada kecuragan pada pembangunan cor jalan usaha tani desa payabakal gelumbang, tercuat dengan adanya pembangunan proyek usaha tani , beberapa warga melaporkan bahwa adanya pembangunan cor jalan usahatani yang mana disitu meminta namanya di rahsiakan melalui pemberitahuan melalui pia wetsab,
yang katanya coba dicek pak jalan usaha tani yang ada didesa kami sekarag sedang melakukan pekerjaan yang dikatakanya terlihat asal asalan kepada media ontvdigitalnews.com.
bergegas media ini mencoba kroscek kelokasi proyek, guna memastkan laporqn beberapa warga teryata benar bahwa disana ada lima orang sedag perkerja lagi memasag papan mal, disana pekerja mengaku bernama saipul yang katanya mengaku pekerja harian lepas 100,000/hari saipul mengaku pekerja cumah 5 orag pekerja termasuk saya sendiri pak, jadi gajih kami 500.000,00 limaratus ribu rupiah, dibagi belima orang pak jawap saipul saat dibincangi di lokasi, saipul bilag katanya kita lagi masng papan mal unuk bekerja malam hari dan malam kemaren baru selesai separuh yang di cor, nama kelompok tani ini subur makmur terdaptar di dinas pertanian muaraenim pak katanya saat di konpirmasi,
media ini mencoba pertanyakan siapa pemilik proyek ini, saopul jawab tanya pak rt pak,ini nomerya hubugi saja di nomer 085384947XXX sa'at dihubungi, pak rt jawap punya bari perabumulih pak nanti kita kirim nomerya sampai sekarag pak rt tidak punya jawapan dan balasan bahkan dihubugi tidah direspon lagi
lalu media ini mencoba menghubugi kepala desa payabakal misroyadi melalui pia weetsap sa'at di mintai konpirmasi, bahkan beliau menjawap, maaf pak bukan kita tak mau ditaya bahkan kita tidak ditemui pihak pemilik proyek jadi kita tidak tahu siapa pemililnya proyek itu, sehingga berita ini diterbitkan
Laporan : Alisaiin
Posting Komentar
0Komentar