Anggota polres belawan diduga lepaskan tembakan peringatan,Diduga peluru nyasar dikepala seorang pemuda mengakibatkan meninggal dunia dengan luka dikepala

Belawan || Tawuran antar warga terjadi di belawan l antara Lorong Papan dan Lorong melati, kedua kelompok pun saling serang lempar batu dan ada yang bawa senjata tajam(sajam), salah satu anggota Polisi Polres Pelabuhan Belawan memberi tembakan peringatan keatas dan diduga menembakan ke arah tawuran tersebut, peluru pun nyasar ke kepala salah satu warga yang terlibat tawuran, bernama Rio Fahreza (17) warga Lorong Papan Lingkungan 28, Kelurahan Belawan l, Kecamatan Medan Belawan, Selasa malam Pukul 21.45 WIB.

Rio yang terkena peluru dari belakang kepalanya tembus ke keningnya Langsung jatuh ketanah,dan dibawa warga sekitar ke RS Prima Husada Cipta Belawan untuk mendapatkan pertolongan pertama dan dirujuk ke RS Pirngadi Medan, karena kondisinya semakin kritis,

Setela dirawat hampir 24 jam, dirumah sakit tersebut Nyawa Rio Farezi pun tak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal oleh pihak RS Pirngadi

"Dari RS Pirngadi jenazah Rio dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk di otopsi guna diproses lebih lanjut kasus tersebut", Jelas Mariani Ibunda almarhum Rio, di Rumah duka Lorong palawan Lingkungan 19, Kelurahan Belawan l, Kecamatan Medan Belawan. Pukul 12.15:Wib,(18/1/2024)

Lanjut nya lagi, "Selesai diotopsi Jenazah Rio dibawa pulang ke Rumah, tiba pukul 3.30:Wib Subuh,

Dikebumikan Pukul 11.00:Wib siang, bersamaan dengan Pihak ke Polisian dari Polda Sumut dan Polres Pelabuhan Belawan melakukan Reka kontruksi di lokasi",jelas nya lagi.

Pihak keluarga Almarhum Rio Farezi, bermohon kepada Aparat penegak Hukum untuk menindak tegas Pelaku Penembakan anak nya.

"Saya Mariani Mamak Almarhum Rio Farezi, Bermohon kepada Bapak kapolda Sumatera Utara, untuk memproses yang seadil-adilnya menindak tegas pelaku penembakan anak saya dan menghukum sesuai UUD yang berlaku"Ucap Mariani.

Darma